BATAS WILAYAH SAR
1. |
Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan bertanggung jawab terhadap penyelenggaraan SAR di Region Pencarian dan Pertolongan Indonesia. Region Pencarian dan Pertolongan Indonesia tersebut meliputi wilayah teritorial Indonesia dan wilayah Flight Information Region (FIR). |
|
2. |
Region Pencarian dan Pertolongan Indonesia sebagaimana dimaksud dibagi menjadi 34 (tiga puluh empat) Sub Region Pencarian dan Pertolongan dengan pertimbangan meliputi: |
|
|
a. |
Wilayah administratif Propinsi dan/atau kabupaten/kota dalam rangka pembinaan potensi; |
|
b. |
Efektivitas pelaksanaan dan koordinasi operasi SAR |
3. |
Kantor SAR mempunyai kewenangan di dalam Sub Regionnya untuk penyelenggaraan Pencarian dan Pertolongan yang meliputi: |
|
|
a. |
Pemantauan kecelakaan dan bencana; |
|
b. |
Pembinaan Potensi Pencarian dan Pertolongan; |
|
c. |
Pelaksanaan dan/atau Koordinasi operasi Pencarian dan Pertolongan. |
Wilayah Tanggungjawab SAR Indonesia
|
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|